MC,Surabaya – Dalam rangka mensyukuri 80 tahun Provinsi Jawa Timur sekaligus memperingati Hari Santri Nasional 2025, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar acara “Jawa Timur Bersholawat & Tabligh Akbar” pada Rabu, 22 Oktober 2025 bertempat di halaman Gedung Negara Grahadi, Surabaya, mulai pukul 19.00 WIB.
Acara ini akan dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, didampingi Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, serta menghadirkan Gus Iqdam (Muhammad Iqdam Kholid) sebagai pengisi tausiyah dan pembimbing sholawat.
Kegiatan ini terbuka untuk umum dan menjadi momentum spiritual bagi masyarakat Jawa Timur untuk bersyukur atas usia provinsi yang ke-80 sekaligus meneguhkan semangat santri dalam menjaga nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan persatuan.
Pada Sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan pesan penuh makna tentang sejarah dan semangat Hari Santri Nasional yang tak lepas dari perjuangan para ulama dan santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Gubernur Khofifah mengisahkan bagaimana lahirnya Hari Santri Nasional tak terlepas dari perjuangan Hadratus Syekh KH. Muhammad Hasyim Asy’ari yang pada masa itu mengeluarkan Resolusi Jihad. “Hadratus Syekh tidak ingin kemerdekaan Indonesia yang telah diraih kemudian dihapus oleh kedatangan sekutu yang dipimpin Inggris. Maka yang menjaga kemerdekaan adalah para ulama, para kiai, para santri, dan masyarakat — terutama yang ada di Surabaya,” tutur Khofifah.
Gubernur juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir, termasuk para kiai, pimpinan lembaga, dan tokoh masyarakat.
Pada kesempatannaya, Khofifah turut mendoakan agar semua yang hadir diberikan rizki yang luas, manfaat, dan keberkahan. Ia juga memohon doa agar Provinsi Jawa Timur yang genap berusia 80 tahun semakin makmur dan seluruh aparatur pemerintahan dapat menjalankan amanah dengan baik.
“Mudah-mudahan rakyatnya rukun, guyub, dan seduluranipun kuat,” ujar Khofifah mengakhiri sambutannya dengan pembacaan surah Al-Fatihah bersama seluruh jamaah yang hadir.








Komentar